12/18/2017

SINOPSIS Bong Soon Episode 12

SINOPSIS Bong Soon - a Cyborg in Love Episode 12 SELESAI


Penulis Sinopsis: Cyntia
All images credit and content copyright: NAVER tvcast

EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Bong Soon Episode 11
DRAMA SELANJUTNYA || SINOPSIS The Big Boss

“Aku lapar. Ayo kita pergi makan malam,” kata Bong Soon.


Joo Sung menerima pesan dari Jae Bum bahwa dia sudah sampai di alamat yang Joo Sung kirimkan.


Joo Sung lalu berkata bahwa dia akan membeli makan malam dan menyuruh Bong Soon menunggunya di dalam villa.


Joo Sung menemui Jae Bum di luar villa. Jae Bum bertanya apakah Joo Sung sudah selesai menyampaikan kata-kata perpisahan, tapi Joo Sung mengatakan bahwa ia membutuhkan bantuan jae Bum dan ada sesuatu yang ingin dikatakan.


Joo Sung: “Jaeb Bum, kumohon terimalah Bong Soon apa adanya.”
Jae Bum: “Haha, Kenapa?”
Joo Sung: “Kau sudah melihatnya sendiri sekarang, cinta bukan sesuatu yang manusia dapat kontrol secara mekanis.“

Jae Bum mengatakan itulah alasannya ia ingin mengungkapkan Bong Soon pada dunia, “Sebuah cyborg yang melampaui teknologi manusia.”


Joo Sung mengingatkan Jae Bum bahwa pada saat awal proyek BS, mereka ingin mencitakan makhluk abadi yang akan mencintai orang yang kesepian selamanya. Tapi Jae Bum tidak peduli, “Takdirku adalah menjalankan bisnis dan menghasilkan uang.”


Joo Sung lalu berlutut di hadapan Jae Bum. Dia mengucapkan terima kasih pada Jae Bum karena membuatnya bertemu Bong Soon dan belajar apa itu kasih sayang. Dan berkat Bong Soon juga, Joo Sung merasa ia dapat menghadapi hidupnya yang menyedihkan. “Walaupun aku tidak akan mengingatnya lagi. Jika bukan karena niat murnimu ketika kau pertama kali membayangkan Bong Soon, aku tidak akan pernah memiliki pengalaman menakjubkan ini.”


Kemudian Joo Sung berdiri lagi dan memegang bahu Jae Bum, lalu ia memohon agar Jae Bum menjaga Bong Soon.Setelah itu, Joo Sung pergi meninggalkan Jae Bum yang tidak bisa berkata apa-apa.


Di lab, Seo Heo melihat perkiraan waktu Bong Soon yang kurang dari dua jam lagi. Seo Hee mengingat perkataan Joo Sung, ‘Aku menarik keluar rencana untuk program penghapusan. Ketika saatnya tiba, tekan tombol delete. Saat itulah proses penghapusan kenangan Bong Soon tentangku akan dimulai.’


Joo Sung yang juga tahu sisa waktunya, menatap Bong Soon yang sedang menikmati makan malamnya.


Bong Soon lalu berhenti makan, karena banyak makan akan membuatnya mengantuk. Saat ini ia sedang ingin menghabiskan waktu bersama Joo Sung sebanyak mungkin. Bong Soon lalu mengajak Joo Sung berjalan-jalan lagi mencari udara segar.


Waktu habis dan tampilan delete muncul di layar. Seo Hee bingung dan ragu. Akhirnya dia menekan tombolnya.


Bong Soon berbaring di pangkuan Joo Sung sambil menatap bintang. Mereka membicarakan tentang bintang utara, bintang yang bersinar paling terang dan di masa lalu digunakan sebagai penunjuk arah. “Pimpinan Tim, apa yang akan kita lakukan besok?” tanya Bong Soon.


Joo Sung: “Besok?”
Bong Soon: “Ya, besok. Maari kita mulai dengan berjalan-jalan. Aku mencintaimu.“
Joo Sung: “Bong Soon, selamat malam.”


Bong Soon mulai tertidur dan Joo Sung memberikan ciuman perpisahannya. Sebuah bintang jatuh saat itu.


Monitor menunjukkan proses penghapusan sudah selesai dijalankan.


Proses terciptanya Bong Soon seperti terulang kembali. Bedanya, kali ini ada yang memukulnya dari belakang dan dia terjatuh.


Seorang wanita berjalan, dan dia memakai kalung dengan liontin yang sama seperti yang diberikan Joo Sung untuk Bong Soon.


Berita menyiarkan tentang tim peneliti Korea yang berhasil menemukan obat untuk penyakit alzheimer yang selama ini tidak bisa disembuhkan. Teknologi menyimpan kenangan seseorang ke dalam database dan menanamkannya kembali ke dalam otak.


Di tengah presentasi, Jae Bum menerima panggilan dari BS.


Jae Bum: “Kau kembali lebih cepat dari yang kuduga.”
Bong Soon: “Berjuang untuk delapa bulan terakhir, aku sangat merindukan empat musim di Korea. Foto pemandangan yang kau minta terakhir kali sangat keren. Kapan kita bertemu?”
Jae Bum: “Datanglah ke perusahaan besok.”


Jae Bum lalu melihat ke arah tim penelitinya dan tersenyum. Ia membayangkan ada Joo Sung disana.


“Hyung, aku melakukannya dengan baik kan?” gumam Jae Bum.


“Beberapa hari setelah menghapus kenangan tentangmu, Bong Soon terbangun. Tapi sesuatu yang aneh terjadi. Semua program kembali normal, tapi Bong Soon tidak bisa bahagia. Aku menyadari, bahwa hidup Bong Soon tanpamu tidak ada artinya. Jadi aku memutuskan menyerah untuk mengungkapkan Bong Soon pada dunia. Dan ...”


“Seo Hee.. Mari kita lakukan apa yang Bong Soon inginkan. Mari kita gunakan kenangannya untuk menyembuhkan Joo Sung. Setelah itu kita hidupkan dia kembali. Biarkan Bong Soon hidup sebagai seseorang yang mencintai Joo Sung dan menciptakan kehidupan baru baginya,” lanjut Jae Bum.


Manajer Yoon sedang hamil dan sedang berjalan-jalan bersama Il Choon dan Asmen Song.

BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA
|| Jugglers
|| Wednesday 3:30 PM
|| Novoland
|| Secret Seven
|| Oppa is Missing
|| Borg Mom

Tanpa sengaja seseorang menabraknya. Dan Manajer Yoon mengenalinya sebagai Bong Soon.


Il Choon: “Sayang apa kau baik-baik saja?”
Manajer Yoon: “Bong Soon...”
Asmen Song: “Apakah bayinya akan keluar?”
Il Choon: “Apa yang kau bicarakan?”


“Bong Soon, apa kau hidup dengan baik?” gumam Manajer Yoon sambil melambaikan tangannya.


Bong Soon melihat liontinnya yang tiba-tiba berkelip. Ia bingung karena itu tidak pernah terjadi sebelumnya.

BACA JUGA SINOPSIS LAINNYA
|| Black Knight
|| I'm Not a Robot
|| Two Cops
|| Doubtful Victory
|| Nothing to Lose
|| My Golden Life

Lalu Joo Sung muncul di depannya. “Orang itu. Dia adalah alasanku berkeliling dunia dan mengambil gambar. Aku belum pernah bertemu dengannya, tapi dia ada di mimpiku setiap malam. Apakah aku bisa secara ajaib bertemu dengannya hari ini diantara semua orang ini?”


Behind the Scene:










Comments


EmoticonEmoticon