SINOPSIS Freelance / Heart Attack PART 1
Heart Attack Part 1
Setiap Orang seharusnya tidur setidaknya 6-8 jam sehari Yoon berkata itu bodoh kita bisa tidak tidur setidaknya 2 hari aku melakukannya ini hari ke 3 tidak tidur Yoon sambil Tiduran dilantai berkata dalam hati lihat aku baik-baik saja aku tidak mati tapi ini hari ke 3 badanku agak panas sekarang sedang pendinginan terakhir kali juga seperti ini. Lalu tiba-tiba ponsel Yoon berdering Yoon berkata dalm hatinya lagi Je tunggu sebentar aku butuh 10 detik lagi Yoon pun menghitung mundur dari 10-1
Yoon sedang mengedit Foto tidak lama kemudian ada yang mengetuk ppintu ternyata itu adalah Je Yoon berkata kenapa kau kemari lalu Je berkata Tinggal 4 jam lagi klien kita tidak akan berhenti menelpon berapa foto lagi Yoon menjawab 7 aku tidak tahu sudah janji pada mereka aku akan menyelesaikannya Je berkata Kau tidak akan menundanya kan?? Kau akan membuatnya?? Lalu Yoon berkata Jangan Paranoid gitu aku akan membuka kekuatan baruku Je bertanya kekuatan apa? Kau punya makanan Yoon menjawab tidak tahu. Dalam Hati Yoon berkata Je tidak tahu kalau aku membuka kekuatan baruku dalam 3 detik tanda 96 Jam kita bisa tidak tidur hingga 4 hari itu nyata.
Hari ke 4 Yoon tidak tidur dia akhirnya menyelesaikan pekerjaannya Yoon pun membangunkan Je karena tidak bangun Yoon menyemprot muka Je, ketika Yoon dan Je meyerahkan Hasil desainnya ada orang berkata Yuun, Aku sudah melihatnya Itu menakjubkanTidak ada waktu Bosku tidak ingin mengubah apapun
Klien Yoon berkata ini boleh juga tapi masih belum bagus orang itu berkata tapi kamu sudah memperbaikinya sesuai dengan ketika rapat Klien itu berkata tapi ini bisa dibuat lebih dari ini kurasa ini bisa dibuat jadi terlihat lebih menawan jujur saja apa kau senang? Kau menyukainya? Orang itu berkata harus terlihat seperti apa?
Yoon sedang memperbaiki desainya dalam hati Yoon berkata buat jadi terlihat jadi mewah dalam 1 jam paragon Je menghampiri Yoon dan berkata sudah belum percetakan akan memberi slot tugas ini pada orang lain Yoon menjawab sedikit lagi Je berkata Hentikan memperbaikinya itu sudah sempurna kita tidak melakukan ini lalu ketika Desainnya sudah selesai Klien berkata ini jauh lebih baik aku suka cetak ini kerja bagus jika kau sudah tidak jadi desain lepas temui aku Yoon berkata dalam hati aku merasa hangat itu sangat romantis kali ini aku merasa seperti dilucuti sebuah bom
Yoon bertanya pada Je sekarang tanggal berapa Je menjawab tanggal 27 diman otakmu Yoon berkata ini hari pemakaman ayah temanku apa sebaiknya aku datang Je berkata meninggal kenapa? Yoon menjawab meninggal karena sudah tua Je berkata bukan mati secara tragis seperti kecelakaan mobil beri dia amplop dengan 2000 bath di dalamnya Yoon bertanya apa tidak apa-apa? Ini ayah teman dekatku Je berkata kau punya teman dekat Lalu menjawab tentu saja Pongsatorn Je bertanya kapan terakhir kali bertemu Yoon menjawab aku tidak tahu aku lupa.
Ketika di tempat pemakan ia bertanya pada Pongsatorn apakah disini ada WiFI Pongsatorn berkata unuk apa Yoon berkata aku harus mengirim hasil kerjaanku Pongsatorn tanyakan saja pada biksu ketika Yoon bertanya pada biksu apa disini ada WIFI biksu itu berkata kau bisa pakai dari rumahku Kuil Kaewking password nya Benuaindia79 . Yoon menelpon bahwa ia sudah mengunggah kerjaannya setelah itu Pongsatorn menghampirinya Yoon berkata Jangan bersedih kematian itu bagian dari siklus kehidupan diplanet ini Pongsatorn berkata jika sedang sibuk jangan datang kemari Yoon berkata aku minta maaf tidak lama kemudian ponsel Yoon berdering
Petugas berkata pada Yoon bahwa Ceknya sudah Hampir kadaluwarsa setelah itu ia bertemu dengan peng Yoon berkata aku sibuk sehingga dapat cek sebanyak ini Peng berkata apa kabar aku dengar kau tidak tidur selama 4 hari Yoon menjawab 4 setengah hari Peng berkata lagi kerjaan dari Je 3 hari sudah cukup kau tahu kau sudah tua sekarang tidak lama kemudian datang Jerd Peng berkata ini Yoon idolamu bertemu dengannya itu tidak mudah Jerd berkata di sekolah aku sering mempelajari hasil karyamu kau sangat menginspirasiku Yoon berkata pada Peng Sekarang dia bekerja dengamu Peng menjawab belum aku bertemu di sebuah kompetisi hasil kerjanya bagus aku ingin mengenal dia ketika bertemu aku jadi teringat padamu dia pekerja keras sama sepertimu lalu Yoon berkata saat aku melihat jerawatnya aku beritahu jaga kesehatanmu mungkin aku akan mengirim beberapa pekerjaan untukmu Yoon pun pergi karena ada yang harus selesaikan
Yoon sedang di Toilet ia memotret lehernya ternyata ada bintik-bintik ketika ia hendak berkerja dalam hatinya berkata kecepatan kerjaku menurun 10% mengaruk seperti ini membuang waktuku saat sedang ke rumah sakit ia di periksa oleh dokternya ia pun asik sambil menelpon lalu ketika di Administrasi Yoon Harus membayar 6.785 bath mendengar itu Yoon berkata pada petugas apakah kau tidak salah pasien Petugas itu berkata Tuan Assanai Srisiri benar? Apa ada punya asuransi kesehatan? Yoon menjawab tidak Petugas itu berkata kalau begitu 6.785 Bath
Saat dirumah ia berkata habis semua aku baru saja dapt cek sambil melihat obat Yoon berkata diminym sebelum tidur dapat menyebabkan kantuk 7000 Bath lebih baik aku minum ini. Saat sedang mendesain ia berbicara dengan Je ditelpon kirimkan padaku foto June sekarang perutnya sulit di edit akan ku kirim jam 9 pagi dan ketika Jam 8:45 Yoon malah masih tidur
Bintik-bintik di leher Yoon malah semakin bertambah
Je bertanya kenapa Yoon memakai sweater apa demam Yoon menjawab aku pakai Mac Je berkata Steve Jobs sudah meninggal kau tahu Yoon berkata aku hanya ingin terlihat keren tidak boleh? JE berkata Pakai sweater di musim yang tidak tepat. Para wanita juga tidak akan suka Itu pun dari pemberian orang Yoon berkata Tinggalkan Aku sendiri Asal kau tah Aku tidak tahu soal orang lain tapi kalau kau sakit Aku tidak mau memberimu pekerjaan Kenapa dengan jarimu? Dalam hati Yoon berkata Ruam yang ada di leherku itu hanya sebuah peringatan kan? Yoon mencari informasi di laptopnya Penyakit ginja Nyamuk penyebab penyakit di daerah tropis Alergi obat Dapat menyebabkan kematian Apa yang salah denganku? Lalu ia membaca di sebuah komentar di Website Rumah sakit umum lebih murah dokter-dokternya lebih berpengalaman Berobat di sini dan jadi lebih baik Hubungi Lembaga Dermatolog buka Jam 6 Pagi Yoon melihat jam masih 4 pagi dalam hati ia berkata hemat hingga 7000 bath
Ketika Yoon ingin mendaftar untuk berobat tenyata antiannya sangat panjang sampai ke lantai 2 dan Setelah selesai mendaftar ia mendapat urutan antrian 175 karena saking lamanya menunggu Yoon pun malah tertidur tapi ternyata antrian panggilan sudah nomor 177 lalu ia menghampiri petugas petugas berkata aku sudah memanggilmu 10 kali tapi tidak ada jawaban Yoon berkata antrianku cuman terlewat 2 nomor lalu petugas itu berkata jangan egois duduk dan tunggu lalu akan memanggilmu kembali
Yoon berkata dalam hati sial kalau saja aku bayar 7000 bath aku pasti sudah selesai dari tadi siapa bilang kita tidak bisa membeli waktu? Ini benar-benar membuang waktuku nyatanya dalam 3 jam aku bisa menghilangkan 20 bintil mengedit 30 buah dada ketika Yoon hendak pergi Nomor antriannya di panggil
Im bertanya pada Yoon siapa namanya Yoon menjawab Assanai lalu Im memotong perkata Yoon Nama belakangmu Yoon menjawab Srisiri tidak lama kemudian Yoon mendapat panggilan dari Je Im berkata kalau kau angkat aku tidak bisa memeriksamu Im bertanya apa keluhan Yoon Yoon berkata ada Ruam ditangan dan leherku Im bertanya sudah berapa lama Yoon menjawab Baru-baru ini Im bertanya pekerjaan Yoon Yoon menjawab desainer grafis Im berkata kau selalu berhubungan dengan tinta lalu Yoon berkata aku bekerja di komputer melakukan editing foto Im berkata seperti membesarkan Payudara untuk majalah? Yoon menjawab aku juga menghapus jerawat dan lainnya Im bertanya payudara siapa yang paling sulit di edit Yoon berkata aku tidak bisa mengatakannya Im berkata jadi kau telah melihat banyak payudarakan?
Im berkata orang-orang sepertimu pandai dalam program foto photoshop aku pernah mencoba pakai itu tapi susah Yoon berkata Kau pakai Photoshop juga? Untuk apa? Im menjawab terkadang aku ada jerawat dan aku harus memposting fotoku jadi kau tahu itu memalukan tapi pada akhirnya aku tidak tahu cara menggunakannya lalu Yoon berkata untuk menghapus jerawat gunakan Clone Stamp. Yoon berkata kau masih belajar? Menjawab iya untuk latihan spesialisasiku kalau merasa tidak nyaman silahkan ganti dokter lain Yoon berkata bukan begitu kupikir dokter itu semuanya tua tapi kau tidak lalu ketika Im memeriksa wajahnya dan Yoon meliahat wajah im Im berkata kau kurang tidur Yoon bertanya kenapa bisa tahu Im berkata hanya dengan melihat matamu aku tahu
Dalam Hati Yoon berkata kenapa aku jadi merasa malu berhenti berkeringat Im berkata kau kepanasan? Berkeringat Yoon menjawab benarkah aku tidak tahu Im berkata kau benar-benar tidak sehat Im menyuruh Yoon mengangkat baju Yoon bertanya untuk apa Im berkata aku harus memeriksamu jangan malu ketika Yoon mengangkat baju dalam hatinya berkata ini adalah hal yang paling kacau dalam hidupku Im berkata kau bilang cuman di leher dan tangan kau menggaruknya Yoon berkata dalam hati kuharap aku bisa sit-up sekarang Im berkata kau merasa gatal diseluruh tubuhmu Yoon menjawab itu sama seperti yang tadi ku bilang dilenganku Im berkata bagaimana dengan barang pribadimu?
Im berkata ayolah barang pribadimu juga anggota tubuh sama seperti lengan dan kaki kita Yoon menjawab tidak sama bagaimana itu bisa mirip akan kubuatkan infografiknya nanti Im berkata kau sudah 30 tahun Yoon berkata itu semua sama saja Cuma luka tiba-tiba perawat berkata jangan khawatir aku sudah melihat lebih dari seribu laki-laki aku baik-baik saja Yoon menjawab aku tidak oke Im berkata kita sedang sibuk dan masih banyak pasien yang menunggu
Ketika sedang memeriksa Im berkata Oke Yoon berkata apa yang oke Im pun malah tersenyum
Dalam hati Yoon berkata seperti ini rasanya jika laki-laki diperkosa lalu Im berkata kau habis diperkosa atau apa dalam hati Yoon berkata lagi sial dia bisa membaca pikiranku lalu Im berkata sudah selesai pemeriksaan selanjutnya bulan depan Yoon berkata jadwalku selalu berubah-ubah aku sangat sibuk lalu Im berkata aku akan menulis beberapa resep obat untuk bulan ini dan apoteker akan menjelaskan cara pemakaiannya aku mau kau melakukan 4 hal ini pertama habiskan semua obatmu kedua berhenti makan seafood ketiga tidur sebelum jam 9 ke empat olah raga 30 menit sehari dan juga jangan di garuk Yoon berkata ia ingin obat untuk cepat sembuh Im berkata kalau bergitu olahraga 1 jam tidak ada obat seperti itu Yoon berkata masudku cukup minum beberapa obat langsung sembuh sesuatu yang tidak membuatku mengantuk Im berkata tubuhmu sedang perang dengan dirimu sendiri lalu dalam Hati Yoon berkata dokter juga bilang begitu keren
ketika Im memberikan jadwal pemeriksaan untuk bulan depan Yoon berkata ia ingin merubah jadwalnya lalu Im berkata itu sudah ditetapkan ayolah aku ingin bertemu denganmu lagi.
Yoon sedang bersama dengan Je Yoon berkata kenapa kau terus menatapku aku hampir selesai Je berkata biasanya kau tidak telat Yoon bertanya apa Je pernah periksa kanker payudara Je berkata kau punya kanker payudara aku pernah periksa Yoon berkata kau tidak malu Je berkata Kenapa memangnya? Lanjutkan saja pekerjaanmu Yoon berkata cuman ingin tahu ketika menujukan punyamu ke dokter apa tidak malu Je berkata mereka sudah sering melihat tidak akan peduli dengan punyaku Yoon berkata tidak malu meskipun denga dokter pria Je menjawab cuman sekali saat menunjukannya pada pacarku Yoon bertanya kenapa malu Je menjawab kita akan malu pada orang yang kita sukai
Yoon bertanya pada Kai menurutmu kita makan untuk hidup atau hidup untuk makan Kai menjawab tentu saja hidup untk makan You berkata setuju kalau kau bilang makan untuk hidup aku akan membuangnya Kai berkata kau tidak ada kerjaan Yoon berkata kau sangat sibuk itu lah mengapa aku bertanya padamu Kai berkata Makan unutk hidup kau terlalu terlalu banyak omong kosong bagaimana dengan ini mau tukar pangsitmu dengan hot dog sosis keju akan ku berikan kau dua Yoon berkata kenap kita tidak alergi terhadap makanan makrobiotik segala sesuatu yang enak itu tida baik bagi kesehatanmu. SELANJUTNYA || SINOPSIS Freelance / Heart Attack PART 2