Descendants of the Sun Episode 9 PART 1
Descendants of the Sun Ep 9 Part 1
Semua orang mendengar rekaman itu Mo Yeon pun berhasil mematikan rekaman itu dia pun langsung pergi membawa ponselnya Daniel berkata musik sungguh mengubah banyak hal Shi Jin menjawab seperti akulah yang berubah disini Shi Jin keluar dari jendela ketika Mo Yeon hendak membuka pintu Shi Jin sudah berada didepannya dia pun kaget Mo Yeon bertanya kenapa bisa sampai disini apa menggunakan kemampuan pasukan khusus dalam masalah seperti ini Shi Jin menjawab karena orang itu sudah menyiarkannya langsung Mo Yeon berkata dokter juga harus melakukan pegumuman siaran tapi ini konyol kenapa kau mendengar rekaman orang lain Shi Jin menjawab aku tidak mau tapi rekaman itu terputar sendiri Mo Yeon bertanya kenapa tidak menutup telinga saja Shi Jin berkata kau ini sungguh lucu tapi kenapa kau lari? Saat kau diambang kematian kau mau mengakui perasaanmu tapi setelah selamat kau berubah pikiran? Mo Yeon pun menyangkalnya Shi Jin berkata aku merasa terhormat bisa menjadi bagian “Surat Wasiatmu” Mo Yeon hendak pergi Shi Jin pun memegang tangannya dan berkata berhenti menolakku, kau tau berpa kali kau sudah menolakku aku hanya ingin tahu kebenaran perasaanmu itu Mo Yeon menjawab aku akan memberitahu jadi lepaskan tanganku tapi tiba-tiba Mo Yeon melarikan diri sementara itu Sang Hyun dan Ja Ae sedang membicarakan Mo Yeon dan Shi Jin setelah itu Sang Hyun berkata kau masih ingat dengan surat wasiatku? Folder rahasia 1030 mendengar itu Ja Ae menyuruh Sang Hyun untuk menghapusnya dan ternyata Woo Geun bertaruh tentang hubungan Shi Jin dan Woo Geun pun kalah Woo Geun pun tidak setuju dengan hubungan mereka dan pergi tanpa membayar uang taruhannya
Ketika sedang rapat Sang Hyun bertanya apa benar Mo Yeon mengakui perasaannya pada Shi Jin Ja Ae Pun mengatakan bahwa Shi Jin sudah menyatakan perasaannya duluan Mo Yeon pun berkata kalian yang berpendidikan tolongan jangan bicarakan itu didepanku lalu ketika Mo Yeon hendak mengatur keberangkatan mereka pun terus lalu ketika Mo Yeon ingin bicara dia lupa lagi apa yang harus dikatakan semua orang pun tertawa, ketika Chi Hoon ingin memeriksa Min Jae tapi Min Jae tidak mau dan menyuruh Sang Hyun untuk memeriksannya Sang Hyun berkata kenapa? Dia orang yang pertama menemukanmu Min Jae menjawab aku merasa gila jika mengingat kejadian itu Sang Hyun berkata bagaimana dengan dokter Daniel tapi kau tidak bisa berbahasa inggris atau Jang Joon Hyuk? Tapi dia sudah mati bagaimana ini kita tidak punya dokter lain, dokter bukan sebuah Channel TV kau tidak bisa mengganti kapanpun kau mau izinkan dia jika kau ingin sembuh lalu Chi Hoon pun memeriksa tekanan darah Min Jae
Setiap melihat tentara Mo Yeon selalu menghindar lalu dia malah bertemu Myeong Joo dan bertanya sedang apa Mo Yeon menjawab tidak sedang apa-apa Myeong Joo berkata sepertinya kau sedang bersembunyi dari rasa malumu itu Mo Yeon menjawab urus saja urusanmu Myeong Joo berkata kau berani juga ternyata seleramu adalah Big Boss Tim Alpha ya? Lalu Mo Yeon bertanya apa tidak takut dengan pekerjaan pacarnya(Dae Young) yang seorang tentara dia bisa mati atau terluka Myeong Joo menjawab aku tidak takut dengan pekerjaannya yang kutakut dia jauh dariku jadi tidak perlu khawatir karena kita sekarang bertugas bersama setelah itu Myeong Joo pergi lalu dia bertemu Shi Jin, Shi Jin mengajukan pertanyaan yang sama seperti Mo Yeon Myeong Joo berkata kenapa kalian menanyakan pertanyaan yang sama? Dia juga bertanya seperti itu tadi Shi Jin menjawab lalu apa yang jawab? Myeong Joo berkata tanyakan saja sendiri, aku selalu berani menemuinya lalu Myeong bertanya batu apa ini apa mau lempari siapa lalu ketika Shi Jin hendak mengambilnya dan berkata kau akan menyesal Myeong Joo tidak mau mengembalikannya
Ketika Myeong Joo berjalan mundur dia menabrak Dae Young Shi Jin pun berkata sudah kubilang kau akan menyesal Dae Young berkata sepertinya kalian sedang bahagia Myeong Joo menjawab kau bicara apa apa kau tidak bisa berteman dengan pria lain? Da Young berkata apa kau masih marah Myeong Joo menjawab siapa yang tidak marah? Aku bukannya memintamu melakukannya tiap 30 menit setelah makan, kenapa kau lari saat aku memintamu melakukannya? Kerjakan saja tugasmu itu Shi Jin berkata kau memintanya melakukan “itu”? “Hal” yang biasa dilakukan oleh pira dan wanita? Myeong Joo menjawab bukan itu, aku hanya minta memegang tangan dan memelukku dia hanya memegang bahuku saja lalu Myeong Joo memberikan batunya Shi Jin dan menyuruh untuk melempar Dae Young setelah itu Shi Jin berkata kau memang bodoh Dae Young menjawab sudahlah, entah apa yang akan kulakukan jika kau tidak diam juga Shi Jin berkata apa kau akan memegang bahuku juga? Kau kaku sekali
Mo Yeon dan Min Jin terlihat senang melihat para Prajurit latihan lari dengan tidak memakai baju tiba-tiba Min Jin menjahili Mo Yeon jika Shi Jin datang Mo Yeon pun langsung buru-buru pergi Min Jin berkata dia gampang ditipu mungkin mereka tidak hanya ciuman saja Ja Ae bertanya apa orang-orang biasanya ciuman saat sedang kerja? Sementara itu Mo Yeon kaget Shi Jin ada didekat jendela dia pun bertanya sedang apa berada disini Shi Jin menjawab aku sudah ada disini dari tadi apa mereka sedang mengejekmu? Mo Yeon berkata ini semua karenamu lalu ketika Mo Yeon hendak pergi karena ada rapat Shi Jin memegang tangannya dan berkata aku juga ada rapat itu kau bertemu dengan orang yang bisa mengantarmu Mo Yeon menjawab aku akan pergi sendiri Shi Jin berkata kau mau berada dalam bahaya lagi? Mo Yeon menjawab aku akan menghubungimu jika itu terjadi Shi Jin berkata kau menghindariku aku mengakui perasaanku padamu dan sekarang kau menghindariku setelah kau mengunkapkan wasiatmu itu Mo Yeon menjawab itu bukan surat wasit Shi Jin berkata bukannya kau bilang hatimu merasa bahagia? Mo Yeon menjawab itu bukan suaraku.... Shi Jin berkata tidak usah malu mengakui perasaanmu itu karena rasa sukaku ini jauh lebih besar darimu lalu ketika Myeong Joo melihat Mo Yeon menutup jendela dia malam membuka dan ternyata Dae Young berada dijendela itu
Ketika dalam perjalan Mo Yeon bertanya bagaimana rasanya berhasil dalam melakukan tugas apa merasa bangga Shi Jin menjawab aku kesal karena tidak bisa punya pacar lalu Shi Jin bertanya Mo Yeon sudah berapa kali pacaran Mo Yeon menjawab kenapa pria menanyakan itu Shi Jin berkata siapa lagi yang pernah menembakmu? Lalu ketika hendak menjawab mobil mereka menginjak ranjau untuk saja mereka bisa selamat lalu Shi Jin memeriksanya dengan meleparkan botol minuman agar Mo Yeon percaya karena sedang berada ditengah-tengah ranjau Shi Jin menyuruh Mo Yeon untuk tidak meninggalkan tempatnya dulu dan ternyata mereka tidak mendapatkan sinyal untuk menghubungi seseorang setelah Shi Jin menyuruh Mo Yeon untuk mengikutinya langkahnya dan tidak akan membiarkannya mati lalu ketika mereka mencoba untuk mencari tempat yang tidak ada ranjau mereka tidak sengaja berpelukan tidak lama kemudian mereka menemukan ranjau dan Shi Jin pun memberi tanda agar mereka tidak menginjak tempat yang ada ranjaunya Shi Jin menyuruh Mo Yeon untuk tenang dan nikmati pemandangan seksi ini Mo Yeon berkata pasti beginilah caramu kan? Sebuah lelucon akan memberikanmu keberanian Shi Jin menjawab memang lelucon bisa membuat rileks tapi leluconku adalah sebuah fakta Mo Yeon berkata kau sungguh narsis
Mereka pun berhasil melewati ranjau-ranjau itu Mo Yeon berkata sudah berapa kali ini kenapa aku selalu berada dalam ambang kematian? Aku sudah merusak 2 mobil Shi Jin menjawab aku ini seperti di film romantis tapi malah seperti film laga kau merusak 2 mobil apa kau tidak mau merusak lipstik mu juga? Kau membawanya kan? Setelah itu mereka membuat tanda bahwa disana ada tempat berbahaya dan banyak ranjau lalu ketika berjalan Mo Yeon bertanya apa harus berjalan kaki Shi Jin pun memberitahu menggunakan mobil memakan waktu 40 menit dan memberitahu bahwa bisa kembali saat malam jika menggunakan kecepatan standarnya tapi jika dengan kecepatan seperti ini mungkin akan sampai besok pagi lalu tiba-tiba Shi Jin berkata jika bosan kita bisa berjalan sambil bergandengan Mo Yeon menjawab tidak terima kasih Shi Jin berkata kau menyebut namaku dalam rekaman wasiatmu itu Mo Yeon menjawab itu bukan aku Shi Jin berkata sepertinya aku tidak dapat hadiah setelah menyelamatkanmu apa sikapmu berubah jika terjadi bahaya dan setelah bahaya itu terjadi? Sikapmu selalu berbeda saat pagi dan malam hari Mo Yeon menjawab memangnya aku seperti apa? Shi Jin berkata pagi hari kau sangat cantik dan pada malam hari kau sangat sangat sangat cantik Mo Yeon menjawab jujur kau adalah playboy kan? Shi Jin berkata kenapa wanita menanyakan itu? mereka marah saat aku menjawab “Ya” dan mereka tidak percaya saat aku bilang “Tidak” Mo Yeon menjawab siapa yang marah dan tidak percaya padamu? Shi Jin malah berkata ada truk Mo Yeon berkata jadi mantanmu sebanyak penumpang truk itu?
Ketika Mencoba untuk meminta tumpangan supir truk itu menghiraukan Mo Yeon Shi Jin berkata penduduk lokal tidak menganggapmu cantik lalu tiba-tiba ada mobil Shi Jin berkata kau mau naik itu? aku mencegatnya dengan pistol Mo Yeon menjawab diam disini tapi mereka tidak menghiraukannya lagi Mo Yeon berkata aku suka dengan idemu halangi mereka lalu tiba-tiba mobil itu berhenti dan akhirnya mereka pun bisa naik mobil setelah itu Mo Yeon berterima kasihk karena telah menyelamatkannya lagi Shi Jin berkata aku malah meresa jauh lebih aman saat kau ada dibelakangku tadi Mo Yeon menjawab aku akan hidup dengan bik sekarang Shi Jin berkata dengan siapa? Jika dengan pria lain kau tidak perlu hidup bahagia, ku dengan kau bertanya pada Myeong Joo apa dia takut dengan pekerjaan pacarnya itu Myeong Joo bertanya apa dia melapor Shi Jin berkata dia memintaku bertanya padamu untuk mengetahui jawabannya, apa yang dia katakan? Lalu Mo Yeon memberitahukan jawaban Myeong Joo Shi Jin bertanya bagaimana dengan kita apa akan segera berpisah? Dan bertanya lagi apa nama Mo Yeon ada dalam daftar keberangkatan Mo Yeon menjawab tidak, aku akan tinggal Shi Jin berkata kenapa? Bukan karena aku kan? Mo Yeon menjawab kau salah, aku ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersamamu tapi sepertinya kau sudah mengakui perasaanku sekarang haruskah aku minta maaf? Shi Jin berkata menurut bagaimana reaksiku sekarang ? lalu tiba-tiba Shi Jin mencium Mo Yeon setelah Mo Yeon yang mencium balik Shi Jin
Shi Jin berkata kau sudah melalui banyak hal hari ini, aku harus melakukan absen malam sekarang Mo Yeon menjawab kau juga sudah hebat hari ini aku juga mau memeriksa pasien dulu lalu ketika mereka berpisah Sang Hyun dan Ja Ae melihat ada jerami di rambut Shi Jin dan Mo Yeon lalu Ja Ae berkata apa mereka sedang malu? Sang Hyun menjawab pasti mereka sudah mengalami momen yang bahagia tadi Ja Ae berkata aku meresa ingin mewawancarai Dr. Kang Sang Hyun menjawab aku ingin memukul Kapten Yoo Ja Ae berkata aku ingin memukulmu. Ketika Manajer Jin mencoba untuk kabur Argus datang lalu Manajer Jin membawa brangkasnya dia bilang bahwa berliannya ada disana tapi ternyata kuncinya rusak Manajer Jin pun mencoba untuk menjelaskan dan menyuruh Argus untuk membukanya sendiri Argus pun mengeluarkan pistolnya dan berkata tapi kau terlambat Manajer memohon untuk tidak membunuhnya beralasan karena gempa Argus berkata apa kau tahu perang dan juga bencara alam itu sama? Lalu Manajer Jin memohon mengampuninya dia berjanji akan melakukan apapun Argus berkata kau tidak harus melakukan semuanya hanya lakukan apa yang aku katakan mengerti? Manajer Jin pun sambil gemetaran menjawab tentu tidak masalah... SELANJUTNYA || SINOPSIS Descendants of the Sun Episode 9 PART 2