11/24/2017

Love at the Tip of the Tongue Episode 6

SINOPSIS Love at the Tip of the Tongue Episode 6


Penulis Sinopsis: Cristal
All images credit and content copyright: Youku

EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Love at the Tip of the Tongue Episode 5
Pembicaraan di telepon tersebut ternyata terjadi sebelum Mimi tiba di Korea.
Mimi: “Tuan Do Chan, tolong bantu aku agar Pimpinan Kyung suka padaku.”
Do Chan: “Aku pasti membantu, tapi aku juga butuh bantuan. Setelah kembali dari China, aku selalu memikirkan Direktur Byun”


Mereka lalu mulai membahas strategi cinta mereka.
Do Chan: “Saat kalian di sini, aku akan berusaha sekuat tenaga agar kau selalu bersama Ki Do.”
Mimi: “Aku juga kan berusaha memberitahumu segala hal yang kau butuhkan tentang Direktur Byun.”
Do Chan: “Nona Mimi, semangat!”


Masa sekarang. Do Chan dan Direktur Byun mengunjungi Pasar Tradisional Gwangmyeong. Mereka bahkan memakai pakaian dengan warna yang sama.


Direktur Byun kesal karena setiap kali Pimpinan Kyung membagi grup, Do Chan selalu mengatakan bahwa dia akan bersama Direktur Byun. “Kau pikir aku ke Korea supaya bisa bersama denganmu? Dan kenapa juga kau memakai jaket yang sama denganku? Memalukan.”


Do Chan tersenyum lebar.


Flashback..
Petugas laundry hotel mengantarkan pakaian Direktur Byun, dan Mimi-lah yang memberi informasi baju warna apa yang akan dipakai Direktur Byun.


Sementara itu, agar Pimpinan Kyung bisa ikut mencoba semua makanannya, Mimi membawa gula cair dan juga gula pasir. Pimpinan Kyung sangat menikmati makanannya, baik itu daging goreng atau sup ayam.


Ada juga potongan daging yang dilumuri gula kental. Atau dengan gula merah cair.


Mimi sangat senang.


Walau sangat menikmati makanannya, Pimpinan Kyung bertanya apakah Mimi sudah pernah mengunjungi tempat-tempat itu. Ia menunjukkannya dengan benar, padahal biasanya ia bahkan lupa dimana memarkirkan mobilnya. Selama di Korea, Mimi juga tidak pernah terlambat, terkadang ia datang lebih awal dari Pimpinan Kyung.


Mimi ternyata mendapatkan informasi dari Do Chan. Do Chan bahkan mengantarnya untuk survey lokasinya, agar Mimi tidak salah.


Mimi mengarang alasan, “Ah, itu karena tempat ini lebih kecil dari China. Dan hidungku seperti anjing, jadi aku bisa mengikuti aroma makanan.”
Pimpinan Kyung: “Apakah kau tidur di sini? Kau datang sehari sebelumnya? Tidak masuk akal. Tidak ada tempat untuk tidur di sini. Ah lupakan saja. Yang jelas ini sangat berbeda dibanding saat kau ada di China.”


Pimpinan Kyung: “Ayo kita ke pasar ikan!”
Mimi: “Tidak!”
Mimi beralasan ia tidak suka seafood.
Pimpinan Kyung: “Ayo kita ke gua!”


Mimi menolak ke pasar ikan, karena Do Chan dan Direktur Byun ada di sana. Do Chan menawari Direktur Byun untuk makan.


Direktur Byun: “Pertama-tama sashimi, lalu kerang, sekarang kepiting. Aku bukan berasal dari gurun dan tidak pernah melihat seafood. Kenapa kau melakukan ini padaku?’
Do Chan: “Kau ingin pergi ke tempat lain?”
Direktur Byun: “Aku ke sini hanya untuk dua alasan. Satu, proyek antara Hotel Hua An dan Wisata Gyeonggi. Dua, Tuan Kyung Ki Do. Orang itu penting bagiku. Alasan aku menjadi direktur dan mengubah penampilanku adalah karena aku memikirkan dia.”


Do Chan diam saja. Dia merasa sedih.


Direktur Byun: “Kyung Ki Do akan pergi ke gua kan? Kita harus kesana juga.”
Do Chan: “Kita akan ke sana setelah makan.”
Direktur Byun: “Kalau begitu, aku ke toilet dulu.”


Direktur Byun berbohong, dia bermaksud pergi lebih dulu. Dia bertanya kepada pelayan restoran jalan tercepat menuju gua. Untuk menghambat Do Chan, Direktur Byun bahkan memesan banyak sekali makanan untuk disajikan di meja Do Chan.


Di Gua Gwangmyeong, Mimi dan Pimpinan Kyung datang lebih dulu. Do Chan mengirim SMS pada Mimi menanyakan keadaannya.


Do Chan sendiri sedang kebingungan karena Direktur Byun belum juga datang dan pelayan terus saja mengantarkan makanan ke mejanya.


Selain galeri foto, di dalam gua juga ada boneka-boneka hantu. Mimi ketakutan. 


Mimi merasa ada yang memegang kakinya. Ia lalu melompat ke arah Pimpinan Kyung, dan berakhir di pelukannya.


Pimpinan Kyung memberikan tangannya agar Mimi tidak takut lagi. Ternyata itu adalah tangan palsu, dan Mimi langsung berlari ketakutan
***Support kami dengan cara berikan komentar kalian tentang Episode drama ini di bawah ya, dan jangan lupa share ke teman-teman kalian... 😁😁😁

Mimi dan Pimpinan Kyung saling mencari.


Samar-samar, Mimi melihat sesuatu.


Perlahan ia mendekat, dan berusaha melihat dengan jelas.


Ia melihat Pimpinan Kyung berpelukan dengan Direktur Byun! [crstl]
Comments


EmoticonEmoticon