11/24/2017

Witch's Court Episode 13 PART 1

SINOPSIS Witch's Court Episode 13 PART 1


Penulis Sinopsis: Ufi
All images credit and content copyright: KBS2

EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Witch's Court Episode 12 Part 2
EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Witch's Court Episode 13 Part 2

Tn Cho Gap Soo akan menghadiri pertemuan dengan perdana menteri di sebuah pulau (tepatnya padang Golf). Dia menyeberangi laut untuk sampai tempat itu . 


Setelah keluar dari kapal, Tn Gap Soo menuju ke tempat yang dituju. Diperjalanan ada sekelompok orang yang sedang mengadakan suatu perayaan (seperti pasar murah) sehingga jalannya macet. 


Tn Gap Soo menggerutu kesal karena hal itu. Apalagi ketika mobil yang di tumpanginya tidak bisa lewat karena ada seorang wanita  yang bawaan dalam trolinya tumpah sehingga menghambat perjalanannya. Dia meminta sopirnya untuk membantu membereskannya. 


Saat melihat wanita itu (wajahnya mirip ibunya Yi Deum) Tn Gap Soo hanya menatapnya saja, sementara si wanita membungkuk meminta maaf. 


Di padang Golf, Tn Gap Soo memuji keterampilan perdana mentri yang pandai bermain golf. Cucu perdana menteri akan menjadi mahasiswa beasiswa istimewa di Universitas Hankuk. Itu berarti semua yang hadir di situ akan satu almamater (Tn Gap Soo, rektor Hankuk dan Perdana menteri).


Ketiganya bermain golf dengan gembira. Kini giliran Tn Gap Soo yang main dan ....Hole-in-one  (bolanya masuk ke lubang). 
“Bagus...ini ku dengar akan membawa keberuntunganmu selama 3 tahun Tn Cho”. kata perdana menteri. Semuanya tertawa. 
“kau harus mentraktir kami pak wali kota”. Tanya pak rektor 
“tentu saja, tidak diragukan lagi, aku akan mentraktir kalian dan babak berikutnya dengan hidangan yang lengkap. 


Mereka pun tertawa lagi, tanpa menyadari ada yang memotret mereka. 


Yi Deum melihat fotonya sewaktu kecil yang ada di dalam dompet. Saat itulah Jin Wook menemuinya. Dan mengatakan kalau kerjanya bagus. 


Jin Wook berkomentar kalau Yi Deum cocok jadi pengacara korban. 
Tapi Yi Deum mengatakan, di masa mendatang dia tidak mau menjadi pengacara, dia ingin menjadi jaksa. 


Jaksa seniornya Jin Wook yang nanti akan menata ulang otak Jin Wook. 
Tentu saja Jin Wook hanya menaggapinya dengan tersenyum. 
Tiba-tiba Yi Deum mendapat telp dari jaksa Min yang menyuruhnya menemuinya. 

Witch Court episode 13


Seorang wanita (Jin Yun Hee) mengenakan anting (yang bisa merekampembicaraan) dan bersiap masuk ke sebuah ruangan. 
Di pintu masuk sebelumnya ada seorang wanita yang lolos dari detektor penjaga kemudian gilirannya, dia tidak lolos dari detektor logam (karena antingnya) petugas mengulangi lagi dan tetap saja detektor itu berbunyi, kemudian kepala penjaga mendatangi mereka. 


Sebelumnya kepala penjaga sampai dihadapannya,  Yun Hee melepas anting kanannya dan membuangnya sehingga dia lolos dari detektor. 
Setelah melewati pemeriksaan, Yun Hee di panggil kepala penjaga
“kamu... menjatuhkan salah satu giwangmu, ganti dengan perhiasan lain. Di dalam ada” 
“baiklah”. Kata Yun Hee lega. 


Ternyata Yun Hee dan seorang temannya menemani perbincangan Pak Rektor, perdana menteri dan Tn Gap Soo. 
Tn Gap Soo memulai pembicaraan, “menerima cucu anda sebagai mahasiswa adalah kebanggaan bagi universitas Hankuk”.
Pak Rektor :”tentu saja, seperti Ahn Tae Kyoo dari grup Hyungjae dan putri sekretaris kepala Min, anak-anak keluarga hebat membuat universitas menjadi bersinar. Berkat itu kami dapat meremajakan Gimnasium dan Auditorium universitas kami”.


Tn Gap Soo :”dengan saling membantu, kita membuat perkembangan”. 
Semuanya tertawa renyah. 
Pak rektor berkata  pada Tn Gap Soo untuk mengembangkan universitasnya di Yeongpa (mendirikan kampus baru). 
Tn Gap Soo menjawab jika Juyoung Dong (Perdana menteri) mengizinkannya maka dia akan mendukungkannya. 
Juyoung Dong :”kementrian pertanahan dan kementrian pertahanan akan menolaknya”.
Tn Gap Soo :”karena itulah kami menyinggungnya. Jika pengembangan White Town oleh grup Hyungjae berada di dekat universitas maka kami akan bisa melayani cucu dari cucu anda”. 
Juyoung Dong : “kedengarannya manis di telingaku”
Semuanya tertawa 


Penjaga tadi masih marah kepada kepala penjaga dengan kejadian tadi. Sementara Yun Hee sedang mencari antingnya yang tadi dilemparkannya. 


Akhirnya dia menemukan antingnya berada di bawah meja dan segera mengambilnya. 
Saat bersamaan kepala penjaga sedang mengecek kamar dan berhenti tepat di depan pintu kamar dimana Yun Hee berada. 
Untuk beberapa saat Yun Hee merasa tegang karena kepala penjaga tidak pergi dari situ. Beberapa saat kemudian dia pergi dan Yun Hee bisa bernafas lega.  

Di kantor Jaksa Min 
Yi Deum dan jaksa Min memperhatikan layar yang ada didepan mereka. 
Kasus Cho Gap Soo


“Cho Gap Soo membuat koneksi dengan memanfaatkan wanita dan lobi.  Dia membuat orang memihak dia dengan menyediakan wanita sesuai selera mereka dan uang suap”. Kata Jaksa Min
“itu sudah sifatnya, walau kita menangkapnya untuk itu publik akan melihatnya sebagai suatu keharusan, bukankah kita harus melacak uangnya?” Yi Deum berpendapat
“tidak” kemudian jaksa Min menunjukkan gambar di layar yang memunculkan tulisan:  
Isu imbalan seksual Cheong-Ungag 2004


Inilah kasus yang membuat Cho mencapai posisinya hari ini. 
Pada tahun 2004 saat Cho masih berpangkat komisaris jenderal, Baek Sang Hoo menerima suap dari berbagai bar wanita penghibur. Dengan uang itu mereka menyimpan dana taktis dan mendirikan sebuah tempat untuk melobi. Begitulah cara Cho menjadi anggota Dewan Nasional. 
“Jadi dari tahun 2004 Cho Gap Soo menjadi besar dengan jalan menyediakan wanita dan melobi?” tanya Yi Deum 


“benar...dia membuat sebuah tempat seperti Cheong-Ungag, dan menyediakan imbalan seksual bagi para petinggi. 
“aku akan mengumpulkan daftar orang yang pernah ke tempat itu. Dan mengumpulkan bukti pelayanan seksual yang diterima untuk menangkap Cho Gap Soo”. Pungkas jaksa Min 
“tempat melobi? Dimana tempatnya?” tanya Yi Deum 


“Kingdom”. Jawab wanita yang baru muncul. Dia tak lain adalah Yun Hee
“jadi, kamu agen rahasia bu Min?”tanya Yi Deum 
Yun Hee membenarkannya, dia mengatakan kalau wanita yang ada dilayar (yang sedang di tonton Yi Deum dan jaksa Min) adalah Jin Sul Hee kakaknya. 

Yi Deum masih penasaran, bagaimana Yun Hee tahu tentang Kingdom. 
Yun Hee menjawab karena dia sudah pernah kesana dan memberikan kartu nama dengan simbol “K”-Hotel Hyungjae-Lantai K. 

Seketika Yi Deum ingat pesan Kang Soo Ah yang meminta tolong padanya kalau dia ada di Hotel Hyungjae, K sebelum kematiannya. 
Itu adalah tempat perkara Kang Soo Ah. 
Yi Deum menanyakan pada jaksa Min, apakah dia sudah mengetahuinya. 
Jaksa Min menggeleng (belum) dia juga baru mengetahuinya setelah Yun Hee memasukinya. 
Andai dia tahu lebih awal, mungkin mereka bisa menyelesaikan kasus Kang Soo Ah.
“melobi, memberi imbalan seksual dan menyembunyikan pembunuhan, semua kelemahan Cho ada disana”. Kata Yi Deum 


Yun Hee : “aku menyaksikan salah satunya tadi malam, semua terekam disini...(sambil menunjukkan kedua anting yang dipakainya pada pertemuan itu)”.


Yi Deum melongo seperti tak percaya dan gantian menatap ke arah jaksa Min. 


Seorang wanita (yang memfoto kegiatan Gap Soo di Golf) menyerahkan foto Gap Soo yang sedang bermain golf kepada Jin Wook. 

Dia menjelaskan, Kim Ho Kyung (Rektor Universitas Hankuk) dan perdana mentri ada disana. 
Gap Soo terlibat dalam pelanggaran penerimaan mahasiswa, dia menjadi perantara para petinggi negara dan universitas Hankuk. 

Kemudian wanita tadi menunjukkan foto lainnya, di foto itu terlihat pantulan di mobil yang dipakai mereka, dia menemui pemilik kamera Dasbor mobil tapi, si pemilik tidak mau menyerahkannya dan akan menjualnya. 


Jin Wook terkejut, “akan menjualnya?”
Wanita tadi juga memberitahu Jin Wook, kalau Yi deum sedang menginvestigasi kematian Baek Sang Hoo. Wanita tadi menduga Yi Deum yang menginginkan rekaman kamera dasbor itu, tapi Jin Wook menyangkalnya dengan mengatakan kalau dia (Yi Deum) pasti akan menemui Baek Min Hoo terlenih dahulu. 


“kalau begitu pasti ada yang menyembunyikan kematian Baek Sang Hoo. Mungkinkah Cho Gap Soo?”. 
Pintu diketuk, dan muncullah nona Son yang melapor kalau Jung Young Hoo baru saja ditahan, dia baru saja diserakhan ke pak Koo dari kantor Imigrasi. 


Segera Jin Wook memeriksanya di ruang Interogasi. 
Di luar jaksa Park bertanya pada nona Son, siapa yang di interogasi Jin Wook. 
Nona Son menerangkan dia adalah periset dari BFN yang memalsukan bukti untuk kasus Kang Soo Ah. 


Jin Wook : “kamu mengakui telah memalsukan laporan analisis kasus Kang Soo Ah?”
Jung Young Hoo :”tidak, aku tidak tahu apapun tentang ini?”
Jin Wook kemudian menunjukkan berkas keterangan dari periset BFN yang menangani pengujian DNA yang di tandatangani Lee Sang Joon. Katanya, besi buku jari itu tidak pernah diminta untuk dianalisis. 


Tim jaksa dapat memulihkan laporan yang dia hapus dari komputernya. 
Jin Wook memberikan berkas data-data yang dipulihkan dari komputer Jung Young Hoo.  
“Tepat sebelum kamu menyerahkan surat pengunduran dirimu, kamu menerima uang 200.000 dolar di rekeningmu”.
Young Hoo hanya melirik berkas-berkas yang di tunjukan Jin Wook padanya.  
“Siapa yang mempekerjakanmu?” tanya Jin Wook.


Young Hoo mengatakan, dia bersembunyi di luar negeri, jadi dia tidak bisa datang saat ayahnya meninggal. Dia ingin bersamanya untuk perkabungannya. 
“tolong tuntut aku tanpa penahanan, lantas aku akan menyerahkan diri”. 

Di kantor Jaksa Min 
Yi Deum, jaksa Min dan Yun Hee masih berdiskusi tentang kasus Cho Gap Soo. 
Mereka belum menemukan cara untuk mendapatkan daftar itu. 
Jaksa Min juga melarang Yun Hee datang kesana sebagai wanita penghibur. Dia marah-marah karena Yun Hee menemani Park Myung Il (perdana manteri). 
Sementara Yi Deum tangannya gatal ingin mengambil anting Yun Hee yang berisi rekaman. 


“keluar, dan ambil buktimu. Aku tidak membutuhkannya”. Bentak jaksa Min 
Yi Deum berusaha membujuk jaksa Min. Tapi tidak mempan. 
Yun Hee pun keluar dengan membawa kotak antingnya. 
Yi Deum akan mengejarnya, tapi dilarang oleh jaksa Min. Tentu saja Yi Deum kesal tapi tidak bisa berbuat apa-apa. 


Beberapa lama Yun Hee masuk ruangan lagi dengan membawa kotak antingnya dan meminta maaf pada jaksa Min. Yi Deum pun bernafas lega...


Yun Hee melakukannya karena tidak punya cara lain untuk menangkap Cho Gap Soo.
Jaksa Min :”jangan pernah bertindak sendiri tanpa perintahku. Bisakah kamu berjanji?”
Yun Hee pun mengiyakan. 


“kalian sudah berbaikan kan? Bisakah kita mendengar ini dulu?” tanya Yi Deum dengan semringah dan mengambil kotak anting itu. Dan mendengarkannya bersama...
Sejauh ini yang terdengar adalah percakapan dua penjaga tentang sebuah video  penting yang melibatkan Cho Gap Soo. 


Jin Wook menemui Min Hoo di tahanan. 
Jin Wook mengatakan kalau bukti dari BFN telah dipalsukan. Jadi baik Min Hoo maupun Tae Kyoo tidak punya bukti lagi dan memulainya dari nol. Kemudian Jin Wook menyinggung video Tae Kyoo yang dulu di ucapkannya dan menanyakan keberadaannya. 


Min Hoo hanya diam tapi kemudian berkata, kalau dia tidak mempercayai siapapun setelah kematian kakaknya, Termasuk Jin Wook. 


Jin Wook tidak akan menyerah, “beritahu aku jika ada yang teringat olehmu, sebelum tenggat waktu kasusmu berakhir”. 
Kemudian Jin Wook berkemas karena waktu kunjungan sudah habis.  Dan sipir penjara kembali memakaikan borgol ke tangan Min Hoo dan membawanya keluar....
“aku berkunjung ke rumah kakakmu tapi Cho Gap Soo sudah menghancurkannya” ucap Jin Wook. 


Min Hoo hanya diam saja dan teringat akan kunjungan Gap Soo kepadanya di penjara. 

Flashback 
Gap Soo meminta maaf pada Min Hoo dan mengatakan kalau dia yang melakukan itu pada Baek Sang Hoo. Jaksa Ma (Yi Deum) menyimpan dendam padanya dan dia gagal menghentikan itu. Semua ini adalah kesalahanku. 


Gap Soo menjanjikan, begitu naik banding hukuman Min Hoo akan dipersingkat. Dia meminta Min Hoo untuk bersabar. Begitu bebas maka  Min Hoo akan menggantikan posisi Sang Ho supaya arwah Sang Ho bisa tenang. 

Ketiak Min Hoo bertanya, apa yang terjadi dengan rumahnya dan barang-barang kakaknya Gap Soo hanya menjawab jangan mengkhawatirkan apapun karena dia (Gap Soo) mempertahankannya (rumah dan barang-barang kakaknya) dia simpan.
Flashback selesai
***Support kami dengan cara berikan komentar kalian tentang drama ini di bawah ya, dan jangan lupa share ke teman-teman kalian... 😁😁😁

Min Hoo meminta ijin kepada sipir penjara, karena ada sesuatu yang ingin dia katakan pada jaksa tadi (Jin Wook) tapi sipir menolak dan mengatakan waktu kunjungan habis dan segera memasukkan Min Hoo kedalam sel tahanan. 


Bersambung ke episode 13 Part 2
Comments


EmoticonEmoticon