7/19/2018

SINOPSIS The King of Romance Episode 13 PART 3


Wang Zhen menatap Bing Bing dan tersenyum. Dia menggenggam tangan Bing Bing dan mengatakan kalo mulai sekarang Bing Bing nggak perlu mengiriminya pesan untuk melapor lagi. Melihat Bing Bing menggunakan emoticon dengan kata-kata, pasti sulit baginya. Bing Bing meneliti wajah Wang Zhen dan menemukan kalo dia beda dari yang biasanya. Wang Zhen menyampaikan kalo seseorang mengatakan padanya kalo dia nggak boleh menggenggam sesrorang terlalu erat saat pacaran. Dia harus me.beri ruang. Bing Bng menanyakan siapa yang telah mengatakan kata-kata bijak itu? Wang Zhen memberirahu kalo Yi Le yang mengatakannya. 


Bing Bing menghela nafas. Dia bahkan telah mengatakannya seratus kali tapi nggak ada gunanya. Dokter Shen hanya mengatakannya sekali dan Wang Zhen mau mendengarkannya. Bing Bing merasa kalo dokter Shen sangat mengagumkan. Wang Zhrn menatap Bing Bing dan bertanya apa dia cemburu. Bing Bing mengelak. Siapa yang cemburu? Wang Zhen meraih tangan Bing Bing tapi Bing Bing nggak mau disentuh. Wang Zhen merasa Bing Bing cemburu. Dia membelai kepala Bing Bing. Cu..cu..cu..ini pertama kalinya. Wang zhen berencana menyebut hari ini sebagai hari perayaan cemburu si burung pipit. Bing Bing memukul kepala Wang Zhen. Dia nggak cemburu. 


Wang Zhen memberitahu Bing Bing kalo besok dia akan pergi ke sesi berbagi rekrutmen Doktet Tanpa Batas. Jadi dia nggak akan mencari Bing Bing ke toko kue dan Bing Bing bisa bernafas dengan mudah. Bing bing mrngiyakan tapi dilihat dari wajahnya dia malah terlihat nggak senang. Wang Zhen menyadarinya dan bertanya apa Bing Bing akan membatasinya lagi? Wang Zhen nggak akan pergi kalo Bing Bing nggak suka. Bing Bing melarang. Kalo Wanv zhen nggak pergi, itu malah akan mrmbuatnya kesal. Bing Bing mendorong Wang Zhen agar dia pergi. 


Wang Zhen bangkit. Dia membelai kedua pipi Bing Bing. Burung pipit kecil yang cemburu. (Whoa...wajah Wang zhen bersinar banget, ya? Wang Zhen pamit. Dia melarang Bing Bing memikirkannya. Bing bing menyaksikan Wang Zhen meninggalkannya. Dia kekeuh mengatakan kalo dia nggak cemburu. Gimana bisa dia cemburu? 


Bing Bing bertemu dengan seseorang (nggak tahu siapa). Orang itu menjabat tangan Bing Bing dan berterima kasih kalu masuk. Bing Bing mengambil ponselnya. Bruce menelponnya. Ia mengabarkan kalo ia telah mengunjungi seluruh pembuatnya. Mereka mengatakan kalo mereka bisa memperpanjang batasnya. Bruce memuji kerja keras Bing Bing. 


Bing Bing menutup telponnya lalu hendak berjalan. Tiba-tiba dia merasa kalo perutnya sakit. 


Bing Bing datang ke rumah sakit untuk memeriksakan diri. Kebetulan yang memeriksa adalah Yi Le. Bing Bkng mengaku kalo belakangan ini dia sering merasa pusing. Ia menanyakan apakah itu karena polip di uterus? Yi Le menjawab kalo itu karena anemia. Bing Bing baru saja membuka toko, mungkin dia merasakan banyak tekanan. Ia memberitahu kalo semua itu berhubungan. 


Yi Le melihat hasil USG Bing Bing. Ia memberitahu kalo polip Bing Bing sekarang sudah tumbuh, sudah 6 cm. Berdasarkan pindaian USG, Bing Bing punya kondisi kegagalan ovarium prematur. Bing Bing menanyakan maksudnya. Yi Le lalu menjelaskan kalo itu hanya kecurigaan. Bing Bing harus menjalani beberapa tes lagi sebelum bisa dipastikan. Bing Bing bertanya apa yang harus dia lakukan? Yi Le menasehati agar Bing Bing jangan khawatir. Buat janji dengan perawat. Mereka akan melakukan tes awal pada ovarium Bing Bing. Dan saat hasilnya sudah keluar, maka Bing Bing akan mendapatkan perawatan yang tepat. Bing Bing meminta Yi Le untuk nggak ngasih tahu hal ini ke Wang Nuo. Yi Le mengangguk. 


Ayah Ai Zhen datang ke toko kue Bruce. Bruce memberinya sepotong kue dan ia memuji kue Bruce yang selalu mengejutkan. Ayah Ai Zhen lalu menyampaikan alasan kedatangannya. Ia menyarankan agar Bruce menutup toko kuenya. Ayah Ai Zhen mengaku menggunakan nama Ai Zhen untuk menemui anak tuan tanah setelah ibunya meninggal. Dia membeli tempat itu dan ingin membuka sebuah restoran. 


Bruce bertanya gimana dengan dia dan rekannya? Dia bahkan telah menghabiskan ratusan ribu dolar untuk tempat itu. Bukankah artinya dia hanya menghamburkan uang? Ayah Ai Zhen mengaku sangat menghormati Bruce, bukannya dia nggak mau bantu, tapi hotel Kai Li siap menerimanya kembali kapanpun. 


Bing Bing datang ke kafe Ah Meng. Ah Meng memberinya kaldu ayam yang baru saja dihangatkan. Bing Bung juga bisa membawa pulang bungkusannya. Bing Bing berterima kasih lalu meminumnya. Bai He mengingatkan kalo Bing Bing nggak memperdulikan tubuhnya saat ia mulai bekerja. Bai He memberitahu telah melakukan penelitian dan itu adalah  kaldu ayam kualitas tinggi yang bagus untuk Bing Bing. 


Bai He bertanya apa Bing Bing akan memberitahu dokter Wang? Bing Bing menjawab enggak. Dia nggak mau Doktet Wqng khawatir. Selain itu Bing Bing akan menjalani pemeriksaan kegagalan ovariun prematur. Bai He terkejut Bing Bing melakukannya lagi. Ah Meng yang nggak ngerti apa-apa bertanya apa yang akan terjadi kali Bing Bing menderita kegagalan ovarium prematur? Bing Bing memberitahu kalo dia nggak akan bisa hamil. Bai He dan Ah Meng tampak khawatir. 


Bai He merasa kalo jadi wanita itu sangat sulit. Seperti kakak iparnya yang keguguran beberapa kali dan kali ini nggak bisa menjaga anaknya. Ibu Bai He nggak bisa memaafkannya karena berpikir kalo kakak iparnya nggak bisa meneruskan keturunannya. Jadi mereka akan bercerai. Bing Bing juga merasa sedih. Dia memberitahu kalo Wang Nuo sangat suka anak-anak. Dia bahkan pernah bilang ingin punya 3 anak. Bing Bing juga nggak tahu gimana dia harus menjawabnya. 


Bai He terkejut denger Wang Nuo dan Bing Bing sudah membicarakan tentang masa depan. Ia mengartikan kalo Wang Nuo serius dengan Bing Bing. Ah Meng menyudahi dan melarang Bing Bing menakuti diri sendiri. Ia meyakinkan kalo selalu ada jalan keluar. Ia percaya Tuhan punya rencana buat Bing Bing. Bing Bing membantah kalo dia nggak selalu bergantung pada Tuhan. Dia punya banyak putaran dan belokan dalam pekerjaannya. Juga ada resiko di bisnisnya. Dan sekarang ada masalah dengan kesehatannya. Bing Bing mengeluhkan dirinya yang nggak beruntung. 


Bai He mengulurkan tangannya dan menggenggam tangan Bing Bing. Ia bertanya apa yang harus mereka lakukan? Bing Bing juga nggak tahu. Dia nggak semangat dan meletakkan kepalanya di meja. Ah Meng juga menyemangati Bing Bing. Ia menyuruh Bung Bing untuk menghabiskan kaldu ayamnya. Bing Bing perlu menutrisi dirinya sendiri. Bing Bing lalu bangkut dan menghabiskan kaldu ayamnya. Ah Meng memberinya yang lainnya dan berpesan agar Bing Bing meminumnya. 


Wang Zhen habis bertemu dengan seseorang. Orang itu berterima kasih atas kunjungan Wang Zhen. Ia berharap agar Wang Zhen bergabung dengan timnya. Wang Zhen juga berterima kasih. Dia juga berharap begitu. Orang itu lalu pamit dan dia kembali masuk. 


Wang Zhen lalu mengambil ponselnya. Dia melihat fb Bing Bing. 

Bing Bing: Aku berjalan lama dalam kegelapan dan melihat cahaya di depanku. Jadi aku terus mengejar cahaya itu. Tapi kenapa cahayanya nggak meyakinkan? 

Wang Zhen mengomentari, 

Wang Zhen: Aku disini. Romeo adalah mataharimu. 


Bing Bing datang ke toko kue. Ia melihat semua orang berkumpul dan menanyakan ada apa? Bruce tersenyum. Ia lalu menyampaikan kalo dia akan menjual tempat itu. Bing Bing syok dan bertanya kenapa? Bruce mengaku kalo sebenarnya dia juga ingin mencoba lebih lama tapi presdir Ren telah membeli tempat itu dan hanya menyewakannya sampai akhir bulan. Bing Bing bertanya gimana bisa jadi gini? Apa karena dia nggak... . 


Bruce meletakkan tangannya di pundak Bing Bing. Dia memberitahu kali ini bukan salah Bing Bing. Mereka hanya perlu menghadapi kenyataan. 


Bruce lalu melangkah membelakangi mereka. Ia menyampaikan kalo semua ini sangat mengecewakan. Tapi untuk membuka toko kue pemulihan di tempat seperti ini sedikit terlalu romantis. Bruce kembali menghadap Bing Bing dan karyawannya. Ia memberitahu kalo toko akan buka hanya sampai akhir bulan ini. 


Bruce duduk. Bing Bing mengikuti. Dia duduk di hadapan Bruce. Bruce mengatakan kalo toko akan buka sampai akhir bulan, gimana kalo mereka membuat seseorang datang ke toko dan memberi harga pada semuanya agar mereka bisa... . Bruce memotong. Dia punya ide. Dia akan mengadakan pesta penutupan. (???) Bruce lalu bangkit. Ia merasa kalo mereka harus mengakhiri La Muse dengan megah. Dia lalu bertanya pada Bing Bing, gimana? Bing Bing nggak bisa bilang apa-apa tapi jelas dia merasa berat. 


Bing Bing pulang dengan lesu. Di pintu ada setangkai mawar. Bing Bing lalu mengirim pesan kepada Wang Zhen. Mawarnya cantik seperti biasa. Bing bing lalu memgambil mawar itu dan menciumnya. 


Tiba-tiba Wang Zhen muncul di belakangnya. Pipit kecil! Bing Bing menoleh. Wang Zhen memberinya sekantung makanan kesukaannya. Bing Bing menerimanya. Dia bertanya apa Wang Zhen mau menjadikannya Ju liet?
*Ju: Babi
*Liet: Terbang
Wang Zhen tersenyum. 


Bing Bing memakan ayam pemberian Wang Zhen. Wang Zhen memberitahu kalo dia harus kembali ke rumah sakit. Dia mengaku punya berita bagus dan dia ingin Bing Bing jadi orang pertama yang tahu. Wang Zhen melanjutkan kalo dia telah direkrut oleh Dokter Tanpa Batas. Ia akan berada di Vietnam selama beberapa bulan kedepan. Bing bing tersenyum. Dia ikut senang. 


Wang Zhen memberitahu kalo disana mereka kekurangan perbekalan. Wang Zhen mungkin harus membantu mereka untuk menggalang dana. Jadi dia mungkin nggak akan ada di rumah selama beberapa hari kedepan. Bing Bing kembali pada makanannya. Wang zhen bertanya apa Bing Bing merindukannya? Ia mengingatkan hanya akan pergi selama 3 bulan saja. Bing Bing hanya bilang kalo itu bagus, tanpa melihat wajah Wang Zhen. 


Wang zhen menggoda Bing Bing, kalo disana dia ketemu dengan gadis cantik dan selingkuh apa nggak papa? Bing Bing mengiyakan. Itu juga bagus. Wang Zhen meraih kepala Bing Bing agar menatapnya. Ia menanyakan kemana perginya semangat Bing Bing? Ia meminta Bing Bing menceritakan harinya. 


Bing Bing malas. Dia nggak mau merusak suasana hati Wang Zhen. Tapi Bing Bing benar-benar nggak bisa menerimanya. Wang Zhen bertanya ada apa sebenarnya? Bing Bing memberitahu kalo Bruce tiba-tiba bilang kalo dia akan menutup toko kue. Wang Zhen merasa kalo itu terlalu mendadak. Apa yang dipikirkannya? Bing Bing meminta maaf. Dia telah menghabiskan semua uang yang mereka dapatkan dari perlombaan dan sekarang semuanya sia-sia. Wang Zhen menanyakan apa yang salah dengan toko kue? Kenapa Bruce menyerah begitu saja? Bing Bing juga sebenarnya nggak ingin tapi guru yang tiba-tiba mau nutup toko. 


Wang Zhen seolah menyalahkan. Dia kan sudah bilang kalo kepribadian Bruce itu seperti seorang seniman tapi sebenarnya dia keras kepala. Bing Bing malas. Iya, Wang Zhen sudah bilang. Wang Zhen menyarankan kalo Bing Bing mau mengejar impiannya, dia nggak harus melakukannya dengan Bruce. Wang Zhen mencoba mengambil sisi baiknya, dia jadi ngdak perlu khawatir lagi tentang Bing Bing dan mantannya. 


Bing Bing nggak mau menanggapi. Dia bangkit dan keluar. Wang Zhen mengikuti. Ia merasa harus mulai belajar menghibur pacarnya. Bing Bing hanya mengiyakan saja. Dia cerita kalo setelah ibunya meninggal, dia dan ayahnya saling membantu satu sama lain. Saat itu Bing Bung kelas 9. Semua temannya mempersiapkan diri untuk ujian atau pergi ke konser. Tqpi yang dilakukan Bing Bing adalah mengikuti ayahnya ke tempat dimana ayahnya dikontrak untuk memasak di sebuah jamuan makan, berlari diantara sekolah dan kerja. 


Wang Zhen tersenyum mendengar cerita pacarnya. Bing Bing melanjutkan kalo dia nggak pernah menyangka dia bakal bisa membuka sebuah toko roti dengan guru yang dia idolakan. Awalnya Bing Bing berpikir kalo keberuntungan akhirnya ada di pihaknya. Dia juga berpikir kalo dia akan sukses dengan kerja keras dan semngat. Bing Bing nggak nyangka kalo semua akan tetap sama. 

Bersambung...

Komentar:
Jadi ikut sedih sama hidup Bing Bing yang malang. Dan pingin nangis lihat senyum Bruce pas ngasih tahu Bing Bing kalo toko akan tutup. 

Balik lagi, semua gara-gara ayahnya Ai Zhen. Dulu Bing Bing dan Bruce pergi dari hotel Kai Li juga gara-gara ayahnya Ai Zhen. Lah, kok jadi sebel sendiri? Hadeuh, tepok jidad! 

Salam
Anysti18
Comments


EmoticonEmoticon