SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 PART 3
SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 BAGIAN 3
Penulis Sinopsis: Eunna
All images credit and content copyright: KBS2
Follow TABLOID SINOPSIS on: TWITTER
EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 Part 2
EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 14 Part 1
All images credit and content copyright: KBS2
Follow TABLOID SINOPSIS on: TWITTER
EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 Part 2
EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 14 Part 1
Seungg Chan mengirim pesan kepada Shi Eun beberapa kali menawarkan makanan berulang kali namun tak di balas oleh Shi Eun sama sekali.
“Pak Lee ayo turunkan kita di rumah Ye Ji kita akan makan Teokbokki di hari seperti in.” Kata Shi Eun kepada Pak Lee dan teman-temannya
“Kalian tidak akan pulang?” Tanya Pak Lee.”Kami akan menginap di rumah Ye Ji. Hye Jin kamu mau ikut kami?” tanya Shi Eun.. “Tidak aku punya rencana.” Jawab Hye Jin.
Sesampainya dirumah Ye Ji mereka semua turun hanya menyisakan Pak Lee dan Hye Jin dikursi belakang.
“Shi Eun. Kamu tidak boleh menyukai teman kuliahmu lebih dari kami. Dengar? Orang bilang teman SMP dan Sma adalah teman seumur hidup.” Kata Na Yong. Sambil mereka tidur dan memakai masker wajah bersama.
“Hei kamu tahu aku tidak punya ayah bukan? Aku tidak pernah bergabung saat kalian membicarakan tentang ayah kalian. Saat aku kelas sembilan, ayahku tewas dalam kecelakaan. Seseorang menyebarkan kabar buruk tentang itu dan itu teman dekatku. Semua teman dekatku masuk SMA yang sama, dan hanya aku yang masuk SMA niaga. Karena itulah kami menjauh. Tapi tidak apa, aku sudah melupakannya.” Kata Shi Eun sambil melepas maskernya.
“Sebenarnya aku tidak berhenti judo karena cedera. Aku memang cedera tapi itu bukan alasanku berhenti judo. Tapi.. rekorku turun daan itu membuatku takut. Tapi jika aku pikir sekarang, aku bhagia aku keluar dari judo.” Kata Ye Ji mengakui hal tersebut.
Na Yong juga angkat bicara. Shi Eun dan Ye Ji langsung antusias mendengarkannya, mungkin Na Yong juga menyimpan Rahasia. “Ibu ku, melahirkanku. Hahha. Aku tidak punya kisah sedih.” Kata Na Yong bercanda.
“Na Yong apa kamu sungguh tidak pernah menderita?” Tanya Ye Ji. “Aku juga tertekan. Aku lekas gembira, itu saja.” Jawab Na Yong.
“Aku ingin meminta opini legalmu. Jika kuakui suamiku depresi, bagaimana peluang kami akan mendapatkan kompensasi pekerja?” tanya Park Mi Yong kepada pengacaranya.
“Peluangnya tidak baik. Tapi lebih mungkin dari pada jika itu kecelakaan. Jika kamu ingin kemungkinan, baerdamai itu yang terbaik, tapi jumlahnya sangat kecil. Kenapa kamu bertanya?” kata pengacaranya.
“Akan kuubah pendirianku. Akan kuakui suamiku depresi.”Katta Park Mi Yong kepada pengacaranya.
Shi Eun menemui Seeung Chan dengan muka lesu. “Apa kamu berlatih keras? Kenapa kamu disana larut sekali?” tanya Seung Chan yang melihat raut wajah Shi Eun.
“ini untukmu, aku baru keluar dari kota jadi, aku membeli beberapa hal yang mungkin kamu suka. Dan lihat ini, aku membelinya karena mirip denganmu.” Ucap Seung Chan sambil memperlihatkan boneka pink yang ia bawa.
“Kenapa kamu tidak menjawab tepon dariku? Kamu juga mengacuhkan pesanku.” Tanya Seung Chan. “Aku sibuk belajar.”Jawab Shi Eun sambil tertunduk.
“Kamu ingin mampir akhir pekan ini? Ada apa denganmu? Kamu selalu menolak. Aku harus bicara denganmu dan akan kutunjukkan kamarku.” Kata Seung Chan. “Aku akan kesana.” Jawaban Shi Eun membuat Seung Chan tersenyum lega.
Seung Chan mengenggam tangan Shi Eun dan hendak menciumnya namun Shi Eun segera menolaknya. “Kita ada di depan rumahku. Bagaimana jika ibuku melihat? Aku akan masuk.” Kata Shi Eun kemudian berlalu pergi.
“Shi Eun, aku mencintaimu. Kamu tidak akan jawab kembali. Hai apa kau sudah bosan denganku?” tanya Seung Chan yang melihat ada yang aneh dari Shi Eun. “Tidak bukan begitu.” Jawab Shi Eun sambil menggelengkan kepalanya.
Di dalam kamarnya Shi Eun teringat masa lalunya ketika ayahnya masih hidup.
“Shi Eun, kudengar kamu bertengkar dengan temanmu.” Tanya ayahnya. “Aku tidak akan bermain dengannya lagi. Selalu saja dia menyalahkanku, padahal menurutku dia yang salah.” Jawab Shi Eun.
“Disaat seperti itu, bagaimana jika kamu melihat sesuatu secara obyektif? Itu jarang 100 persen kesalahan satu orang. Dunia, penuh dengan ketidak adilan. Saat kamu mencari terget untuk dibenci, kamu membenci orang itu meski tidak tahu orang itu tidak layak dibenci. Pikirkanlah dengan keras sebelum kamu pergi sekolah.” Shi Eun mengingat Nasihat ayahnya kala itu.
Shi Eun mencari ibunya yang tidak ada dirumah, ia tahu kalau ibunya sedang menghadiri panggilan pengadilan.
Shi Eun mendengarkan semua perkataan pak Kwon, saat ia hendak pergi tesnya malah terjatuh , ibunya pun mengetahui kehadiran Shi Eun, ia langsung berkata kepada hakim bahwa suaminya tidak depresi, malah dia memberi kado ulang tahun untuk anaknya, ucap Park Mi Yong panik karena takut Shi Eun salah faham.
Semua sudah terlanjur, Shi Eun telah mendengarnya Park Mi Yong hanya dapat menangis setelah putrinya keluar dari ruang sidang. Kasus ditutup dengan keputusan bahwa pihak perusahaan tidak berkaitan dengan insiden tersebut, dan perusahaan tidak memberi kompensasi pekerja pula.
Penulis Sinopsis: Eunna
All images credit and content copyright: KBS2
Follow TABLOID SINOPSIS on: TWITTER
EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 Part 2
EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 14 Part 1
All images credit and content copyright: KBS2
Follow TABLOID SINOPSIS on: TWITTER
EPISODE SEBELUMNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 13 Part 2
EPISODE SELANJUTNYA || SINOPSIS Dance Sports Girls Episode 14 Part 1